News

Kuota Resolusi untuk Lingkungan

Rencana hidup atau sering dikenal dengan sebutan "resolusi" masih menjadi polemik yang kerap diungkapkan seseorang saat menyambut pergantian tahun. Orang berlomba-lomba membuat resolusi yang apik untuk mengisi harapan dan apa yang harus dilakukan satu tahun ke depan. Tidak sedikit dari kita mengharapkan sesuatu yang sudah biasa. Sumber foto: Hryhorii Patlakha via www.shutterstock.com

Tentu semua orang di dunia mendambakan hal yang dapat meningkatkan taraf dan perubahan dalam hidupnya. Misalnya ingin hidup mewah, memiliki pasangan hidup, menggapai puncak kesuksesan karir, traveling ke tempat impian, dan menjadi pribadi yang lebih baik serta masih banyak yang lainnya. 

Lantas, apakah ada dari kalian pernah menginginkan sesuatu yang tidak biasa yang sering kita sebut anti mainstream? Lalu, apakah pernah resolusi yang kalian dambakan itu seperti aksi kecil untuk lingkungan? 

Tahun 2022, tak ada salahnya kalian menyisakan sedikit kuota resolusimu ke ranah penyelamatan lingkungan. Tidak ada yang sia-sia dalam upaya menciptakan aksi perubahan lingkungan dan prinsip hidup berkelanjutan. Banyak hal yang dapat kita rencanakan dalam membuat resolusi yang berkaitan dengan gaya hidup ramah lingkungan. Salah satunya pengurangan pemakaian plastik sekali pakai.

Harapan ke depan, semoga semakin banyak orang bisa melakukan perubahan kecil terhadap lingkungan secara bertahap. Pelan-pelan dalam setiap langkah perubahan. Konsisten dan bisa membedakan keterkaitan urgensi sumberdaya alam mana yang perlu dan tidak diperlukan. Sehingga sumbern daya alam di bumi tetap terjaga untuk generasi sekarang dan generasi mendatang. 

Sejatinya manusia terlahir dari alam dan akan mati kembali ke alam. Taraf hidup sebenarnya bukanlah sebuah pencapaian, tetapi pengabdian kita terhadap alam.

Penulis: Dewa Made Juli Santika (relawan PlastikDetox)

Penyunting: Luh De Dwi Jayanthi (manajer PlastikDetox)

Profil penulis: Pemuda Bali dengan motto hidup "Seimbangkan diri". Seimbang ke atas (Tuhan) dan ke samping (Alam dan Manusia). Memiliki passion aktif berkecimpung di komunitas lingkungan, travelling dan tidak lupa menyayangi diri sendiri.