News

Ulang Tahun Anak Minim Plastik

Ternyata lampion kertas dapat digunakan sebagai hiasan pengganti balon, lho. Sama-sama meriah, hanya saja lampion kertas dapat digunakan berulang kali. Sumber foto: © Brianda O’Connor via pinterest.com

Bagi yang punya anak kecil, pasti pernah atau ada rencana bikin pesta ulang tahun untuk si buah hati. Dari perayaan paling sederhana sampai yang paling meriah. Banyak yang bisa kita lakukan supaya acaranya minim sampah, terutama sampah plastik sekali pakai. Yuk, kita simak beberapa tips berikut. Barangkali salah satu atau semuanya bisa dicoba untuk acara ulang tahun berikutnya. 

1. Undangan
   Jaman sekarang, undangan online sudah tidak asing lagi. Selain lebih praktis, makin banyak opsi tambahannya seperti lagu dan tombol konfirmasi. Kalaupun masih lebih suka mengirim undangan fisik, bisa print di kertas tanpa lapisan plastik dan hindari tambahan pembungkus dari plastik. Amplop dari kertas biasanya sudah cukup melindungi isi undangan. 

2. Dekorasi 

Ulang tahun tanpa balon, mungkinkah? Mungkin sekali! Banyak dekorasi alternatif yang nggak kalah meriahnya dan bisa dipakai ulang untuk acara berikutnya. Coba saja ketik di Google: “dekorasi lampion kertas, honeycomb kertas, paper fan atau pompom kertas”. Kalau mau buat sendiri juga tidak terlalu sulit. Berbagai tutorial di youtube bisa sekaligus dijadikan kegiatan menarik bersama keluarga. Ada juga dekorasi dengan bahan alami seperti bunga, janur dan lontar. Yang pasti, hindari pelepasan balon ataupun lampion yaa… Karena pada akhirnya semua balon dan lampion yg diterbangkan akan kembali ke bawah dan menjadi sampah di alam dan di laut. 

3. Wadah makanan dan minuman 

Kalau rela repot sedikit, gunakan wadah dan alat makan minum yang bisa dipakai kembali. Sebagai alternatif piring sekali pakai, gunakan daun pisang dan ingke, atau daun pisang yang dibentuk pincuk saja. Sedangkan untuk piring kecil kue, coba sediakan daun pisang berbentuk takir. Supaya gelas minuman tidak tertukar, tempelkan stiker label dengan nama anak-anak.  Sajikan air putih di galon dan minuman lain seperti es teh, es jeruk atau kelapa muda di wadah besar lainnya. Selain mudah dibuat di rumah, juga lebih sehat dan tidak menghasilkan sampah kemasan botol.

4. Kado ulang tahun
   Kado tidak melulu harus berupa barang. Bisa juga berupa pengalaman seru sesuai minat anak. Misalnya: tiket masuk ke taman air, menonton di bioskop, les musik, kelas membuat keramik, dll. Atau coba tanyakan ke anak, apa mereka bersedia berbagi kebahagiaan dengan sesama atau lingkungan dengan cara menyumbang ke yayasan pilihan mereka. Para undangan juga bisa dilibatkan dengan ikut berdonasi ke yayasan tersebut sebagai pengganti kado ulang tahun. 

5. Goodie bag 

Siapa bilang goodie bag itu wajib? Bagi yang merasa ini wajib, isinya tidak mesti permen dan snack bungkus plastik yang sulit didaur ulang. Bagaimana kalau kita berikan sesuatu yang dapat dipakai ulang atau yang menumbuhkan kreativitas anak. Misalnya, pot kecil dengan tanah dan benih bayam siap tanam lengkap dengan instruksinya. Atau membuat aktivitas yang dapat dibawa pulang, seperti membuat playdough alami dari tepung dan air. Playdough yang sudah jadi bisa dibawa pulang dengan toples kaca (bekas selai). 

Membuat perayaan minim sampah kadang butuh sedikit repot, kreativitas dan keberanian melawan arus, melawan kebiasaan yang jarang dipertanyakan. Tapi jangan lupa, perubahan sekecil apapun bisa berdampak besar bagi lingkungan. 

Penulis: Natalie Giusti (Cofounder PlastikDetox)

Penyunting: Dwi Jayanthi (Manajer PlastikDetox)

Profil penulis: Ibu dari 2 putri berumur 10 dan 7 tahun.